Kata “lab” berasal dari bahasa Latin dan berarti “tempat kerja”. Kata laboratorium dalam perjalanannya tetap mempertahankan makna aslinya, yaitu “tempat kerja” yang dimaksudkan untuk keperluan penelitian ilmiah.
Laboratorium adalah ruangan atau ruangan tempat dilaksanakannya kegiatan praktikum atau penelitian yang didukung dengan adanya beberapa instrumen dan prasarana laboratorium yang lengkap (air, listrik, gas, dll).
Ketika sains dan teknologi berkembang pesat dan menjadi salah satu mata pelajaran penting dalam kurikulum banyak sekolah Eropa, termasuk Belanda, banyak peneliti merasa perlu menyediakan ruang untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan sains.
Peneliti berpendapat bahwa sains adalah ilmu empiris, yaitu ilmu yang didasarkan pada pengamatan dan percobaan (eksperimen). Jadi, observasi dan eksperimen merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari peneliti. Laboratorium yang digunakan untuk kegiatan ini disebut laboratorium.
Mungkin selama ini, dalam interpretasi laboratorium, ia selalu fokus pada ruangan dengan instrumen praktis yang digunakan untuk eksperimen atau penelitian. Padahal, konsep laboratorium tidak sebatas ruangan yang dilengkapi dengan alat-alat praktikum seperti yang biasa ada di sekolah, tetapi lingkungan juga bisa dimanfaatkan sebagai laboratorium. Terdapat banyak peralatan di dalam ruang laboratorium, antara lain timbangan analitik atau timbangan laboratorium yang menimbang alat dan bahan dengan ketelitian 0,0001g dan kapasitas maksimum 210g.
Pabrik Industri, Industri adalah kegiatan atau kegiatan mengolah bahan mentah atau barang setengah jadi menjadi barang jadi yang bernilai tambah untuk memperoleh keuntungan. Industri merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk. Selain itu, industrialisasi juga tidak terlepas dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kemampuan memanfaatkan sumber daya alam secara optimal. Undang-undang Perindustrian Nomor 5 Tahun 1984, Perindustrian adalah suatu kegiatan, bahan baku, barang setengah jadi
Perkembangan industri tidak lepas dari peran teknologi yang terus berkembang dari waktu ke waktu.
Pemanfaatan teknologi oleh manusia diawali dengan transformasi sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana. Alat-alat tersebut memiliki kegunaan dan kegunaan untuk kelangsungan hidup manusia. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan budaya, alat-alat yang dihasilkan oleh teknologi manusia menjadi semakin canggih dan efisien. Kemajuan teknologi di bidang industri telah menyebabkan terciptanya variasi produk industri yang lebih baik dari sebelumnya. Khusus untuk industri yang bergerak di bidang life sciences, seperti makanan, minuman, kimia, fermentasi, dll, terdapat tempat untuk penelitian dan pengembangan berbagai produk. Tempat penelitian adalah laboratorium industri.
Laboratorium industri adalah laboratorium yang dirancang untuk melayani kepentingan penelitian dan pengembangan suatu industri yang bergerak di bidang ilmu pengangkatan. Barang yang biasa ditemukan di laboratorium industri ini antara lain timbangan digital.
Ada banyak timbangan yang digunakan khusus untuk ruang laboratorium seperti timbangan presisi. Timbangan presisi menawarkan rentang kapasitas terluas, seringkali dalam kisaran 5 hingga 7 kg, dan biasanya memiliki pembacaan antara 1 mg (0,001 g) dan 1 g. …
timbangan laboratorium. …
Setengah skala mikro. …
Timbangan presisi dan timbangan super presisi.
Timbangan laboratorium adalah instrumen laboratorium yang sering digunakan untuk mengukur massa benda dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi. Di laboratorium, pengukuran massa merupakan salah satu hal penting yang tidak dapat diabaikan dan bahkan menjadi faktor utama yang menentukan keberhasilan pengujian yang dilakukan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memilih timbangan laboratorium yang tepat untuk digunakan di laboratorium.